Koordinasi kegiatan manejemen pendidikan dapat dibagi atas tiga jenis , yaitu 1) vertikal ,2) Fungsional ,3)institusional
- Koordinasi Vertikal
Koordinasi vertikal adalah koordinasi
yang dilakukan oleh kepala sekoalh kepada atasanya dan atau kepada bawahannya.
Misalnya, koordinasi kepala sekolah dengan kepala Dinas pendidikan
- Koordinasi Fungsional
Koordinasi fungsional ialah koordinasi yang
dilakukan oleh kepala sekolah dengan kepala sekolah lainnya yang
tugasnya saling berkaitan berdasarkan asas fungsionalisasi. Koordinasi
fungsional dibedakan atas koordinasi fungsional horizontal, diagonal ,
teritorial, dan institusioanal
a.
Koordinasi Fungsional
horizontal
Koordinasi ini dilakukan oleh kepala
sekolah dengan kepala sekolah lainnya yang setingkat. Misalnya , Kepala SMPN 1
dengan Kepala SMPN 2
b.
Koordinasi Fungsioanal
Diagonal
Koordinasi ini dilakukan oleh kepala
sekolah dengan kepala sekolah lain yang lebih rendah atau lebih tinggi
tingkatannya Misalnya, kepala SMPN 1
dengan Kepala SMKN 2
c.
Koordinasi fungsional
Teritorial
Koordinasi ini dilakukan kepala
sekolah dengan pejabat atau kepala sekolah lain yang berada dalam wilayah
tertentu dimana semua urusan yang ada dalam wilayah tersebut menjadi kewenangan
dan tanggung jawab kepala sekolah
bersangkutan selaku penguasa atau penanggung jawab tunggal. Misalnya, Kepala
SMP percobaan dengan Kepala –kepala SMP Targer di kabupaten Y.
3.
Koordinasi
Institusional
Koordinasi ini dilakukan kepala
sekolah dengan beberapa instansi yang menangani satu urusan tertentu yang
bersangkutan. Misalnya, untuk urusan kepegawaian kepala sekolah melakukan
koordinasi dengan kapala Badan Kepegawaian Daerah dan Kepala Badan Diklat
Daerah
Sumber :
usman, Husaini.2011. Manajemen Teori, Praktik dan Riset Pendidikan jilid 3. Jakarta : Bumi Aksara
0 komentar:
Posting Komentar